Mobile router menggunakan koneksi Modem 3G UMTS / HSDPA.

Mobile router menggunakan koneksi Modem 3G UMTS /
HSDPA.
Dokumen ini adalah panduan singkat penggunaan ZEROSHELL sebagai router untuk GPRS, EDGE, UMTS
dan HSDPA (sering disebut ADSM atau ADSL Handphone) koneksi mobile. Untuk mencapai hal ini,
modem 3G Mobile harus tersedia dan diakui oleh Linux Kernel sebagai perangkat USB atau ponsel harus
terhubung melalui kabel USB. Kemungkinan untuk meningkatkan kinerja koneksi mobile juga dibahas
dengan menginstal beberapa modem pada router dan menjalankan mereka secara bersamaan untuk
menyeimbangkan beban.
Mengapa menggunakan koneksi 3G Mobile router…?
Dalam kebanyakan kasus, sambungan data pada jaringan telepon selular terjadi melalui modem (atau
ponsel) langsung terhubung ke PC / Laptop. Hal ini dibenarkan oleh kenyataan bahwa koneksi ini sering
digunakan ketika bepergian, di rumah atau di kantor dimana tidak tersedia Jaringan Wireless wide band
(ADSL, Wi‐Fi atau WiMAX). Yang kemudian jelas memberikan peningkatan performa, kehandalan dengan
biaya yang lebih murah tetapi sulit untuk digunakan saat bepergian. Di sisi lain, masalah Digital Divide
mengenai distribusi heterogen koneksi Wideband, bahkan dalam negara yang sama, membuat
sambungan data ke jaringan telepon selular dari rumah atau kantor sistematis ketika tidak ada alternatif
lain. Terakhir, dengan pengenalan Teknologi HSDPA, yang secara teoritis memiliki kecepatan 14,4 Mbps
band transmisi (di download) dan berangsur‐angsur menggantikan standar UMTS, konten multimedia
yang tersedia di Internet dapat digunakan dengan kualitas yang sebanding dengan yang di koneksi xDSL.
Dengan Teknologi HSDPA, bahkan aplikasi seperti VoIP (Voice over IP) dapat berjalan cukup baik dan
dapat digunakan untuk membuat panggilan telepon dengan tarif setara dengan PSTN (Telepon Rumah),
sering pasti lebih murah dari pada tarif telepon seluler. Yang mengatar kami akhirnya menjawab
pertanyaan "Mengapa menggunakan 3G Mobile router? '. Jawabnya: Sederhana, daripada
menggunakan akses data langganan dengan penyedia ponsel pada satu PC pada suatu waktu, lebih baik
untuk berbagi sumber daya ini dengan beberapa klien secara bersamaan. Akibatnya, menghubungkan
sebuah PC ke sebuah modem 3G SIM tidak diperlukan karena dapat dihubungkan ke router IP yang
membuat sambungan ke telepon selular penyedia dan mendistribusikan lalu lintas pada Ethernet dan
Wi‐Fi. Setiap telepon VoIP dapat langsung terhubung ke router melalui Ethernet sehingga
menghilangkan kebutuhan untuk menjaga komputer pada siang dan malam untuk menerima panggilan.
Sebuah router mengkonsumsi kurang dari sepersepuluh energi yang diperlukan untuk PC dan, di atas
segalanya, tidak memiliki kipas pendingin atau hard disk yang membuat kebisingan. Jika perangkat lunak
seperti Asterisk terinstal di router untuk bertindak sebagai PBX dan antarmuka FXs tersedia (yang FXs
antarmuka pada sebuah saluran telepon analog adalah sisi pusat dan diidentifikasi dengan soket dinding
sedangkan antarmuka FXO di belakang analog telepon), telepon tradisional (non VoIP) atau bahkan
seluruh sistem telepon rumah dapat dihubungkan ke router. Alasan lain mengapa UMTS / HSDPA router
yang harus digunakan adalah karena itu dapat ditempatkan dalam posisi di mana penyedia mobile sinyal
paling kuat (misalnya, di loteng), sehingga pengguna bebas untuk menyambung ke Internet melalui
nirkabel dalam ruangan. Lebih jauh lagi, karena modem mobile emisi elektromagnetik, serupa dengan
telepon selular, tidak boleh merusak kesehatan, itu selalu yang terbaik, sebagai pencegahan, untuk
menjaga objek‐objek ini sejauh mungkin jika digunakan untuk jangka waktu yang lama. Kartu jaringan
dan WiFi router emisi elektromagnetik harus lebih rendah dari yang ponsel dan karenanya lebih baik
untuk memiliki perangkat akses WiFi pada PC Anda dari pada modem untuk jaringan ponsel. Dalam
kasus terakhir, khususnya untuk USB modem, kabel sambungan dapat digunakan untuk tetap menjauh
dari tubuh Anda untuk menghindari radiasinya.
Modem USB 3G yang telah didukung dan di ujicoba.
Kebanyakan UMTS / HSDPA USB modem memiliki antarmuka yang mudah dikenali oleh Linux Kernel
sebagai USB‐Serial converter tanpa masalah. Hal yang sama dapat dikatakan untuk kebanyakan MiniPCI
Express PCMCIA dan modem karena mereka meniru skema host dari USB. Bahkan telepon selular
tersambung melalui kabel USB bisanya langsung dikenali dalam cara yang sama. USB 3G Modem yang
berhasil diuji coba adalah:
• Huawei E220
• Huawei E172
• Huawei E169
• Onda MT503HS
Sementara MiniPCI Express yang telah diuji pada PC Embedded Alix 6b2 (ideal untuk aplikasi ini
karena dilengkapi dengan dua slot SIM) adalah:
• Novatel 5520 Mobile
• UMTS/HSDPA Sierra Wireless MC8775
Satu‐satunya ponsel yang telah berhasil diuji adalah:
• Nokia 7010 which requires the usbserial.ko Kernel to be manually loaded.
Dalam beberapa kasus, seperti untuk ponsel N7010 HSDPA, USB‐Serial konversi secara manual
modul harus terhubung ke perangkat. Sebagai contoh, kasus di atas menggunakan perintah:
modprobe usbserial vendor=0x05C6 product=0x6000
Untuk membuat modul kernel meload secara otomatis ketika boot, cukup masukkan perintah
modprobe tersebut di atas pada Boot Pra skrip dengan menggunakan antarmuka web ZEROSHELL
[Setup] [Startup / Cron] bagian. Jika anda tidak tahu cara mengatur parameter vendor dan produk,
cukup masukkan perintah dmesg beberapa detik setelah menghubungkan modem ke sistem.
Pengaturan ini akan ditampilkan dengan dmesg sebagai idVendor dan idProduct.
Memulai Koneksi UMTS / HSDPA
Untuk membuat koneksi UMTS / HSDPA, kita akan menggunakan web GUI. Pada SYSTEM Menu SETUP
tab NETWORK klik tombol [New 3G Modem]. Jendela Setup 3G Modem akan muncul seperti gambar
dibawah ini.
Konfigurasi Koneksi UMTS/HSDPA
Sekarang mari kita lihat arti dari setiap satu pengaturan dalam jendela ini:
• Description: Ini adalah deskripsi dari sambungan. Cara terbaik adalah untuk menunjukkan nama
penyedia ponsel dalam hal ini.
• Modem Connected To : Pilih koneksi USB modem 3G perangkat dari daftar. Sering kali, modem ini
membuat lebih dari satu port tetapi hanya satu pelabuhan adalah data sementara yang lain adalah
kontrol port. Sayangnya, tidak ada aturan mengatur bagaimana ini terjadi dan karena itu beberapa
usaha yang diperlukan untuk mengidentifikasi perangkat USB yang akan digunakan.
• APN: juga dikenal sebagai Access Point Name, itu menunjukkan jalur akses yang digunakan oleh
penyedia layanan untuk IP. Demikian pengaturan ini tergantung pada penyedia ponsel untuk
sambungan. Beberapa contoh berlaku untuk beberapa penyedia di Indonesia:
• APN Telkomsel : telkomsel
• APN Indosat : indosatgprs / indosat3g
• APN XL : www.xlgprs.net
• Dial string: menunjukkan nomor sambungan dan bergantung pada modem atau ponsel.
Bisanya * 99 *** 1 #.
• Optional AT string: menggunakan field ini untuk mengirim sebuah string inisialisasi AT‐Command
pada modem atau ponsel. Dalam kebanyakan kasus, hal ini (field) dibiarkan kosong. Anda bisa
menggunakannya jika SIM Anda dilindungi oleh kode PIN. Contoh, mengisi bidang ini dengan string
AT + CPIN = XXXX di mana XXXX adalah PIN.
• Autostart the connection at boot: jika kamu pilih Yes, itu memungkinkan koneksi otomatis
berlangsung pada saat sistem melakukan booting. Jika tidak, maka koneksi secara manual.
• Make this interface the Default Route: Pilih Yes, maka point‐to‐point interface (ppp0, ppp1, ...) akan
secara otomatis ditetapkan sebagai rute default tanpa harus secara manual menetapkan rute statis
untuk tujuan ini. Dalam kebanyakan kasus nilai default (Yes) is ok.
• Enable NAT on this interface: sejak Provider menyediakan satu IP sementara kita ingin
menghubungkan router ke kita beberapa klien secara bersamaan, set nilai ini ke Ya untuk
mengaktifkan NAT (Network Address Translation) pada point‐to‐point interface nya.
Load balancing and Failover pada beberapa Internet
Connections.
Terakhir, ketika anda menggunakan lebih dari satu modem 3G yang dihubungkan ke PC Router dan Net
Balancer ZEROSHELL modul yang digunakan, pengaturan dapat dibuat untuk menyeimbangkan koneksi
pada beberapa operator dan dengan fasilitas Failover. Subjek ini sepenuhnya dibahas dalam dokumen
tertentu sementara diagram di bawah ini menggambarkan konfigurasi di mana akses Internet
digabungkan dan diseimbangkan pada satu akses ADSL dan 3 UMTS / HSDPA koneksi.
Load balancing and Failover antara 1 ADSL dengan 3 Koneksi UMTS/HSDPA.